Kamis, 27 November 2008

Dari Pecinta Tetralogi Laskar Pelangi Part-7




Ayahku adalah pria yang sangat pendiam. Jika berada di rumah dengan ibuku, rumah kami menjadipentas monolog ibuku, berpenonton satu orang. Namun belasan tahun aku jadi anaknya. Aku belajar bahwa pria pendiam sesungguhnya memiliki rasa kasih sayang berlebih dibanding pria sok ngatur yang merepet saja mulutnya. Buktinya, jika tiba hari pembagian rapor, ayahku mengambil cuti dua hari menyekop
xenotim di instalasi pencucian timah, wasrai . Hari pembagian raporku adalah hari besar bagi beliau, tanpa banyak cingcong, hari pertama beliau mengeluarkan sepatunya yang bermerek Angkasa. Dijemurnya sepatu kulit buaya yang rupanya seperti kue semprit itu, dipolesnya lembut dengan minyak rem dicampur tumbukkan arang. Dan yang terakhir, hanya, sekali lagi hanya, untuk acara yang sangat penting beliau mengeluarkan busana terbaiknya: baju safari empat saku!! Baju ini punya nilai historis bagi keluarga kami.
from mozaik 8 "Baju Safari Ayahku" Sang Pemimpi

Ayah, Bapak, Papah, Abah, bisa banyak bahasa yang biasa kita gunakan untuk memanggil orang tua yang tak pernah lelah membanting tulang untuk menghidupi keluarga, anak2nya, dan memikirkan masa depannya itu. Banyak orang bilang, klo anak laki2 pasti lebih dekat dengan ibunya dan anak perempuan lebih dekat dengan ayahnya, padahal mengapa harus ada kata "lebih", secara langsung atau tidak bisa menyakiti perasaan selah satu dari orang tua kita yang ga pernah berhenti berjuang mempertaruhkan segalany, demi siapa?demi kita anak2nya, masih kurang??

Di bab ini, andrea membuktikan bahwa anak laki2pun bisa sangat dekat dengan ayahanda-nya, bukan berarti cengeng tapi apa salahnya? karena selama kita masih diberi kesempatan untuk mencintai ayah kita, apa ruginya???? pahala menanti berlimpah di depan mata, jika kita sadar mengapa itu "harus"!!

from mozaik 8 "Baju Safari Ayahku" Sang Pemimpi
Di dalam Aula itu, Pak Mustar mengurutkan dengan teliti seluruh rangking dari tiga kelas angkatan pertama SMA kami. Dan rangking pertama sampai terakhir 160. Semua orang tua murid dikumpulkan di aula dengan nomor kursi besar-besar, sesuai rangking anaknya. Nomor itu juga dicantumkan dalam undangan, maka pembagian rapor adalah acara yang dapat membanggakan bagi sebagian orang tua sekaligus memalukan bagi sebagian lainnya. Dan kebetulan aku (ikal..) dan Arai berada di garda depan avant garde. Aku urutan ke-3 dan Arai ke-5. Tepuk tangan ramai bersahutan ketika nama ayahku dipanggil. Setelah menerima raporku, Pak Mustar mempersilahkan ayahku menempati kursi nomor lima yang kosong, dan tepuk tangan kembali membahana waktu namanya kembali dipanggil untuk megambil rapor Arai. Kulihat senyum menawan ayahku dan aku tahu, saat itu adalah momen terbaik dalam hidupnya.

Conclution ending part-7:
Sebenarya ga ada yang diharapkan banyak dari seorang ayah kepada anaknya, karena kebahagiaan anak adalah kebahagiaan yang tidak pernah bisa terbayar oleh apapun yang ada di dunia ini. Meskipun hanya lewat "senyuman" di wajahnya tp itu adalah anugrah terindah dari Allah untuknya. Jadi apa salahnya, klo dari sekarang.. i mean from this moment, kita lebih mementingkan mereka (orang tua..) diatas siapapun kecuali Allah dan Rasulnya.
Ayah buat aku adalah "power" dalam hidup, cintailah ayahmu jgn sampe nyesel kayak aq:(
bwat papahku, aq yakin sekarang papah berada di tempat yang paling Mulia, seMulia2nya di sisi Allah... amin ya robal'alamin..

Ada bewara bwat kamu pecinta Tetralogi Laskar Pelangi:
besok, jum'at 28 November 2008 MARYAMAH KARPOV novel terakhir dari Tetralogi Laskar Pelangi resmi diluncurkan Andrea Hirata di tv One besok pagi.. yesss tomorrow!!!
selamat bwat Abang keliting (andrea..) semoga masa istirahatnya bisa dipakai untuk mencari inspirasi2 lainnya yang lebih dahsyat lagi. Semoga bakal lahir novel dan tulisan2 sastra lainnya setelah Tetralogi ini..amin, bwat siapapun yang bukan pecinta Tetralogi Laskar Pelangi, boleh lho.. sekedar liat2 Maryamah karpov karena di novel terakhirnya itu, kita sebagai pembaca akan menyaksikan bagaimana penulis berbakat bermetamorfosis menuju master piece-nya.. DAHSYAT couse it's all about "life".

1 komentar:

Anonim mengatakan...

siip...launching maryamah karpov udah saya liat di tv tadi pagi....
tar saya cari buku itu deh..

lam kenal yah...jangan lupa kunjungi juga blog saya n kasih coment